
Jakmotor.com -Pembalap Petronas Franco Morbidelli berbicara tentang duel tim dengan mentor Valentino Rossi dan yakin bahwa tidak ada hierarki di tim Yamaha.
Dua sahabat baik akan bertemu di Petronas-Yamaha pada musim MotoGP 2021 yaitu Valentino Rossi dan Franco Morbidelli. Memiliki rekan setim yang sudah dikenalnya selama bertahun-tahun dan Rossi sudah menyatakan bahwa “persahabatan sejati” diperlukan jika kedua orang Italia itu ingin terus harmonis meski mendapat tekanan untuk sukses dalam balapan motor MotoGP.
Perasaan apa yang akan dipikirkan Morbidelli saat melihat wajah Rossi di pit pada akhir pekan balapan? Apakah dia melihat Rossi sebagai lawan atau teman terberat ?
“Saya akan melihat keduanya dalam dirinya,” ungkap Morbidelli. “Sulit untuk memisahkan. Pikiran kita biasanya tidak pernah mengarah ke satu arah. Pikiran kita selalu menuju ke arah yang berbeda. Sulit untuk fokus pada satu arah.”
Duel yang sulit mungkin terjadi meski sudah bertahun-tahun berteman?
“Dalam situasi tertentu saya akan melihat di dalam dirinya orang yang benar-benar harus saya kalahkan. Lima menit kemudian saya akan melihat di dalam dirinya sahabat saya atau salah satu sahabat saya. Sulit untuk berkomitmen pada satu sisi,” Ujar Morbidelli.
Apakah Rossi dan Morbidelli saling menghindari atau persahabatan semakin erat ?
“Di balapan dan di pit, pemikiran tentang olahraga akan mendominasi. Dia akan menjadi pembalap pertama yang harus saya kalahkan. Perasaan ini akan dominan,” harap Morbidelli.
Apakah Rossi dan Morbidelli membentuk tim impian atau apakah persahabatan itu putus?
Bersama Rossi, Morbidelli bisa membentuk tim impian. “Bukan pertukaran informasi teknis yang akan membantu kami, tetapi pertukaran informasi pribadi tentang balapan, motor, atau hal-hal lain. Ini bisa menjadi keuntungan bahwa kami menghabiskan begitu banyak waktu bersama,” renung Morbidelli.
Apakah ada orang nomor satu di Petronas ?
“Saya yakin tidak ada hierarki di tim kami. Tidak ada pembalap nomor satu dan tidak ada pembalap nomor dua. Kedua pembalap diperlakukan sama. Kami diperlakukan dengan sangat baik. Memang benar yang saya lakukan tahun lalu mendapat hasil yang lebih baik daripada Vale, “ungkap Morbidelli.
“Tapi dalam perjalanan karirnya dia telah mencapai hasil yang jauh lebih baik dari saya. Jadi sulit untuk mengatakan mana yang lebih baik dan mana yang lebih buruk. Kami akan membentuk tim yang sangat bagus, seperti halnya dengan Fabio dan saya,” tutup Morbidelli.
Sumber : motorsport-total
- Wahana Honda Tekankan Pentingnya Safety Riding untuk Pelajar
- Astra Honda Siap Cetak Generasi Tangguh Lewat Edukasi di SMK 53 Jakarta
- Back to School Makin Mudah dengan Promo Motor Honda Juni Ini
- Rumah Sehat Wahana: Solusi Kesehatan Terjangkau di Jatake, Tangerang
- AHM Technical Skill Contest ke-29: Adu Keahlian Teknisi Honda
- Wanda AI: Bikin Urusan Motor Honda Lebih Gampang
- AHM Best Student 2025: Buka Kesempatan Emas Buat Inovator Muda
- SMKN 3 Tangerang Kini Punya Fasilitas Uji Kompetensi Standar Honda
- Soundfest 2025 Makin Asik Berkat Honda Stylo 160 & Stylo Party Box
- Honda Gold Wing Edisi Spesial: Motor Sultan Seharga Rp1,1 Miliar!
Leave a Reply